DAYA NUSANTARA – Dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Presiden terbang menuju Bandara Raja Sisingamangaraja XII di Kabupaten Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara sebagai bentuk respons cepat pemerintah untuk memastikan semua langkah penanganan bencana berjalan dengan baik.
Dalam kunjungan ini, Presiden direncanakan untuk memeriksa kondisi di lapangan secara langsung, termasuk melihat situasi di lokasi yang mengalami kerusakan serta gangguan layanan dasar.
Presiden Prabowo juga akan memeriksa bahwa tindakan darurat sudah diterapkan sesuai dengan standar penanganan bencana yang efisien, tepat waktu, dan teroganisir.
Pemerintah Kirim 11 Helikopter untuk Percepatan Penanganan Bencana
Pemerintah saat ini sedang mempersiapkan langkah-langkah untuk memulihkan infrastruktur dasar, yang mencakup akses jalan, jembatan, pasokan energi, telekomunikasi, dan layanan kesehatan.
Sebelum ini, Presiden Prabowo telah meminta kepada seluruh jajaran untuk bertindak cepat dalam penanganan agar dampak bencana dapat diminimalisir.
Dengan harapan, seluruh proses penanganan darurat akan semakin terkoordinasi dan memberikan kepastian kepada masyarakat bahwa negara hadir dalam mengatasi bencana.
Max Verstappen jadi jawaara GP Qatar, penentuan juara dunia di seri terakhir
Pemerintah juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti instruksi dari aparat di lapangan seiring dengan potensi cuaca ekstrem yang mungkin masih terjadi.
Bersama Presiden dalam peninjauan daerah terdampak bencana adalah Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya.***
